PELINGGIH PADMASANA BERTUMPANG
Kesadaran kesenian sudah sangat mengental dan mentradisi dalam kehidupan masyarakat Bali. Meresapnya konsep berkesenian sebagai wujud rasa bhakti dalam memelihara kedamaian hidup baik lahir maupun bathin. Budaya sangat erat kaitannya dengan kehidupan manusia. Budaya terbentuk dari unsur unik seperti karya seni. Pada setiap bangunan suci seperti pura dan pamerajan selalu di hiasi dengan ukiran yang menerapkan motif tradisional bali, yang terinspirasi dari bentuk-bentuk yang ada dialam.
Di Bali dalam membuat bangunan
Kesadaran kesenian sudah sangat mengental dan mentradisi dalam kehidupan masyarakat Bali. Meresapnya konsep berkesenian sebagai wujud rasa bhakti dalam memelihara kedamaian hidup baik lahir maupun bathin. Budaya sangat erat kaitannya dengan kehidupan manusia. Budaya terbentuk dari unsur unik seperti karya seni. Pada setiap bangunan suci seperti pura dan pamerajan selalu di hiasi dengan ukiran yang menerapkan motif tradisional bali, yang terinspirasi dari bentuk-bentuk yang ada dialam.
Di Bali dalam membuat bangunan
selalu diberi hiasan ornamen, lebih lebih tempat pemujaan, seperti halnya padmasana yang dipandang sebagai simbol bumi. Motif hias yang diterapkan pada bangunan padmasana, merupakan stilisasi dari bentuk-bentuk yang ada dialam, merupakan ciptaan Tuhan, seperti batu- batuan, tumbuh-tumbuhan, binatang, dan mahluk mahluk mitologi lainnya. Stilisasi dari bentuk-bentuk alam dalam bentuk motif hias (ornamen) yang diterapkan secara turun-tumurun dari generasi ke generasi, oleh masyarakat Bali, kemudian dikenal dengan motif hias tradisional Bali.
Penerapan motif hias tradisional Bali pada bangunan padmasana disamping
mengandung nilai-nilai estetis,filosofis, juganilai-nilaisimbolis sesuai
kepercayaan agama Hindu. Penerapan motif-motif hias tersebut selalu mengikuti struktur atau pepalihan yang terdapat pada bangunan padmasana. Dari padmasana-padmasana yang lain terdapat perbedaan bentuk jika menggunakan material yang berbeda seperti menggunakan pasir melela dengan batu padas.
Pelinggih Padmasana Bertumpang
Harga: Rp. 10.000.000
Harga tergantung ukuran, motif, warna, banyak ukiran yang di isi dan lokasi pembuatan
waah,, seninya dapat,religinya juga dapet,, lengkap banget..
BalasHapusunik dan kreatif, mau beli saya
BalasHapusmbak, kalau buat langsung di tempat yang beli bisa gak?
BalasHapusBoleh ikut belajar ngukir mbak ?
BalasHapusKerenn
BalasHapusKerenn
BalasHapusUkiran yang indah bisa mlestarikan budaya dan kesenian trdisional
BalasHapusUkiran yang indah bisa mlestarikan budaya dan kesenian trdisional
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusUkirannya bisa di pasang di mana aja?
BalasHapusBisa buat sesuai budget qta sndri gk???
BalasHapusYf lbh murah gtu
Kira" untuk proses pembuatanya membutuhkan waktu berapa lama ya mb?
BalasHapusUkirannya sangat unik dan menarik
BalasHapusbagus banget, kirim ke singaraja yg kyk gini ya.
BalasHapuscukup menarik :D
BalasHapusuntuk ukirannya bisa di kurang atau ditambahkan?
BalasHapusKalo yg ini brapa?
BalasHapusmenjual patung beton ganesha menari rama sita dll.. harga murah,, 1 jutaan kunjungi wbsite kami di kadekdoser.blogspot.id untuk melihat karya kami suksme nggih,,
BalasHapus